Friday, February 20, 2009

Apaan tuh Koksidiosis?

. Friday, February 20, 2009

Kemarin sudah posting tentang Leucocytozoon, sekarang ganti Koksidiosis. Knapa koksidiosis?simpel aja alasannya, karena obatnya sama dengan Leucocytozoon,yaitu sulfamonodimetoksin atau sulfaquinoksalin.
Koksidiosis disebabkan oleh protozoa yang bernama Eimeria sp, penyakit ini bersifat diare dan enteritis (radang usus). Protozoa yang tergolong genus Eimeria memperbanyak diri di dalam saluran pencernaan dan menyebabkan kerusakan pada jaringan dan selanjutnya dapat mengakhibatkan gangguan pada proses digesti dan absorpsi nutrien, dehidrasi, kehilangan darah dan meningkatnya kepekaan terhadap penyakit lain. Koksidiosis terutama ditemukan pada unggas muda karena kekebalan akan cepat terbentuk setelah kontak dengan protozoa tersebut dan selanjutnya dapt memberikan perlindungan pada letupan penyakit berikunya. Meskipun demikian, ayam dewasa dapt terserang juga, hal ini mungkin karena tidak terdapat perlindungan silang antar spesies Eimeria pada unggas dan letupan berikutnya mungkin disebabkan oleh spesies Eimeria yang berbeda.
Kerusakan jaringan dan perubahan fungsi saluran pencernaan dapat mendukung adanya kolonisasi bakteri, misalnya Clostridium perfringens atau Salmonella typhimurium. Koksidiosis dapat mendukung timbulnya berbagai penyakit imunosupresif.
Secara alami, penyebaran Eimeria dapat dibatasi sendiri oleh protozoa tersebut dan terutama tergantung pada jumlah ookista yang ditelan dan status kekebalan ayam. Jumlah ookista di dalam litter atau feses ayam broiler paling tinggi pada minggu keempat sampai kelima, kemudian menurun pada periode berikutnya. Setelah ayam dipanen, biaanya hanya terdapat sejumlah kecil ookista yang dapat bertahan karena litter dan feses merupakan lingkungan yang tidak sesuai dengan perkembangan ookista.
Protozoa koksidiosis bersel satu, yang tergolong kelas Sporozoa, ordo Coccidia, famili Eimeriidae, dan genus Eimeria. Pada ayam telah dilaporkan 9 jenis Eimeria, yaitu Eimeria acervulina, Eimeria bruneti, Eimeria maxima, Eimeria mitis, Eimeria mivati, Eimeria necatrix, Eimeria praecox, Eimeria tenella, dan Eimeria hagani.Spesies Eimeria dapat diidentifikasi berdasarkan sifat-sifat yang spesifik, yaitu lokasi lesi pada usus, gambaran lesi makroskopik, ukuran, bentuk, dan warna ookista, ukuran skison dan merozoit, lokasi parasit di dalam jaringan, periode prepaten minimum pada infeksi buatan, waktu minimum untuk sporulasi, dan sifat imunogenisitas terhadat galur Eimeria yang murni.
Eimeria sp tidak menular secara langsung dari ayam satu ke ayam lainnya. Penularan alami koksidiosis hanya terjadi dengan cara menelan ookista hidup yang telah bersporulasi. Ayam yang terinfeksi dapat mengeluarkan ookista bersama feses selama beberapa hari atau beberapa minggu. Ookista yang terdapat di dalam feses akan menjadi infektif setelah proses sporulasi selama 2 hari. Penularan Eimeria antar kandang/peternakan dapat terjadi melalui pekerja atau peralatan yang berpindah-pindah. Ookista juga dapat berpindah melalui debu.
Gejala klinis koksidiosis bervariasi menurut spesies Eimeria yang infeksi ayam. Spesies Eimeria yang kurang patogen biasanya menyebabkan gejala klinis yang ringan atau tanpa gejala. Spesies Eimeria yang lebih patogenik dapat menyebabkan diare yang bersifat mukoid atau hemoragik. Gejala diare biasanya akan diikuti oleh dehidrasi, bulu berdiri, anemia, lesu, lemah, menekuk kepala dan leher, dan mengantuk. Lesi yang ditimbulkan oleh koksidiosis dapat dibagi berdasarkan lokasi lesi, yaitu sepertiga usus bagian depan disebabkan oleh Eimeria acervulina, sepertiga usus bagian tengah disebabkan Eimeria necatrix dan Eimeria maxima, sepertiga usus bagian belakang disebabkan Eimeria brunetti, dan sekum disebabkan Eimeria tenella. Meskipun demikian dapat terjadi tumpang tindih lokasi lesi pada usus yang ditimbulkan oleh berbagai jenis Eimeria.
Koksidiosis dapat ditanggulangi dengan sanitasi/desinfeksi yang ketat, menjaga kualitas litter yang optimal, dan penggunaan koksidiostat dalam pakan. Sampai sini info tentang koksidiosis, lain waktu akan saya sambung.

 
Namablogkamu is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com