Sunday, February 1, 2009

Minyak Lemuru

. Sunday, February 1, 2009

Penggunaan enam persen minyak ikan lemuru dan suplemen vitamin E 200 ppm (part per million) dalam pakan ayam ternyata mampu meningkatkan kekebalan (imunomodulator) ayam broiler. Demikian hasil riset yang dilakukan Denny Rusmana, mahasiswa S3 Ilmu Ternak, Institut Pertanian Bogor (IPB).

"Ikan lemuru mengandung asam lemak linolenat yang dibutuhkan ayam untuk mengoptimalkan daya tahan tubuhnya," ungkap Denny dalam sidang terbuka berjudul Minyak Ikan Lemuru sebagai Imunomodulator dan Penambahan Vitamin E untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh Ayam Broiler di Kampus IPB Darmaga, Bogor, Rabu (9/1).

Penelitian yang dilaksanakan Denny bertujuan mengetahui pengaruh pemberian minyak ikan lemuru dan penambahan vitamin E terhadap respon kekebalan ayam broiler yang divaksin Newcastle Diseases (ND) dan Infectious Bursa Diseases (IBD).

Menurut dia, selama ini penyusunan ransum (pakan) ditekankan kepada terpenuhinya kebutuhan energi, protein, vitamin, dan mineral. Sementara asam lemak tak jenuh ganda jarang menjadi perhatian dalam penyusunan ransum, padahal zat ini sangat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Minyak ikan lemuru bisa diperoleh dari hasil sampingan pembuatan tepung dan pengalengan ikan.

"Dari proses pengalengan ikan diperoleh rendemen minyak sebesar 5 persen. Sedangkan dari proses pembuatan tepung ikan sebesar 10 persen," katanya. Minyak ikan lemuru penelitian Denny diambil dari Muncar Banyuwangi yang telah dilakukan proses pemurnian lebih dahulu.

Hasil penelitian lain sebelumnya menunjukkan, penggunaan tiga persen minyak ikan lemuru yang dicampur pakan jagung bisa menekan peradangan pada ayam. Namun penambahan minyak ikan lebih dari tujuh persen memberikan efek kurang menguntungkan, sebab asam lemak jenuh dalam minyak ikan lemuru sangat mudah teroksidasi dan menurunkan kadar vitamin E.

Pada gilirannya defesiensi vitamin E juga mempengaruhi fungsi kekebalan tubuh. Berdasarkan alasan ini, Denny menambahkan vitamin E dalam bentuk alfa tocopherol dalam ransum berisi minyak ikan lemuru untuk menstabilkan vitamin E.

Penelitian Danny telah diujicobakan pada 216 ekor ayam broiler. "Hasilnya, ayam yang mengonsumsi ransum minyak ikan lemuru enam persen dan 200 ppm vitamin E secara signifikan meningkat daya tahan tubuhnya terhadap penyakit khususnya ND dan IBD," ujar staf pengajar Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran Bandung tersebut.

Penelitian tersebut dilakukan dibawah komisi pembimbing yang terdiri dari Prof. Wiranda Gentini Piliang, Dr. Slamet Budijanto, dan Dr. Agus Setiyono.
kompas.com

 
Namablogkamu is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com